Perdagangan sektor jasa ASEAN masih temui kendala



JAKARTA. Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengungkapkan perdagangan sektor jasa di lingkup kawasan ASEAN masih temui berbagai hambatan. Hal ini berbeda dengan kondisi perdagangan di sektor barang. Mari mengakui, perdagangan di sektor jasa ini masih sulit. "Kami realistis bahwa di ASEAN-Economy Community Trade In Good jauh lebih mudah tercapai," katanya di sela-sela KTT ASEAN Ke-18, Minggu (8/5).Dia beralasan, perdagangan barang lebih fokus kepada fasilitas semacam national single window, standar produk dan lain-lain. Sementara untuk perdagangan jasa masih terus dibahas soal akses pasar dan juga persoalan movement of professional. "Ini sesuatu yang relatif dan sensitif," katanya.Meski demikian, Mari mengatakan sudah ada kemajuan dengan adanya kesepakatan mengenai arti profesional untuk beberapa bidang seperti perawat, dokter gigi, insinyur dan akuntan. "Itu juga kalau memenuhi standar ASEAN dan ada sertifikat yang diakui. Dia bisa bekerja diantara negara ASEAN," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Edy Can