Perdagangkan laporan keuangan, mantan manajer Amazon raup puluhan miliar



KONTAN.CO.ID -  Komisi Sekuritas dan Bursa mendakwa mantan manajer keuangan Amazon dan dua anggota keluarganya karena melanggar hukum.

Mereka memanfaatkan informasi dari orang dalam Amazon untuk diperdagangkan dan menghasilkan uang sekitar US$ 1,4 juta atau setara Rp 20,8 miliar seperti dikutip dari CNBC, Selasa (29/9).

Agensi tersebut menuduh bahwa Laksha Bohra, yang bekerja sebagai manajer senior di departemen pajak Amazon, memiliki akses ke informasi rahasia dari Amazon sebelum laporan keuangan (lapke( kuartalan dan tahunan perusahaan.

Baca Juga: Saham-saham teknologi menopang bursa Wall Street di akhir pekan ini

Dari Januari 2016 hingga Juli 2018, Bohra diduga memberi tahu suaminya Viky Bohra tentang kinerja keuangan perusahaan.

Kemudian, suaminya, Bohra kemudian memberikan informasi itu kepada ayahnya, Gotham Bohra, dengan informasi rahasia tersebut, kata SEC. Kelompok tersebut diduga memperdagangkan informasi rahasia di 11 akun terpisah yang dikelola oleh keluarga.

SEC mengajukan keluhannya di pengadilan federal di Seattle, menuduh anggota keluarga melanggar ketentuan anti-penipuan hukum sekuritas federal.

Amazon menolak mengomentari tuduhan tersebut. Pengacara Laksha Bohra tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Selanjutnya: Amazon ramaikan industri gim streaming

Editor: Noverius Laoli