KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Produk investasi terbaru Bursa Efek Indonesia (BEI) waran terstruktur (structured warrant) resmi meluncur hari ini, Senin (19/9). Dalam satu jam pertama tercatat adanya lonjakan transaksi. 

RHB Sekuritas Indonesia menjadi anggota bursa pertama yang menjadi penerbit dari produk anyar ini. Ada tiga waran terstruktur yang resmi tercatat dengan underlying saham BBRI, UNVR dan ADRO.

Waran terstruktur BBRI dicatatkan dengan kode BBRIDRCM3A. Sementara, UNVR dengan kode UNVRDRCM3A. Lalu, waran terstruktur ADRO dengan kode ADRODRCM3A. 

Baca Juga: BEI Resmi Meluncurkan Produk Investasi Baru Waran Terstruktur

Direktur Utama RHB Sekuritas Indonesia Thomas Nugroho melaporkan dalam satu jam pertama sejak perdagangan dibuka, terpantau terjadi volatilitas yang tertinggi, terutama pada waran terstruktur ADRO. 

“Waran terstruktur ADRO selama satu jam awal perdagangan sudah mencapai 180.000 lot dengan nilai transaksi hampir mencapai Rp 6 miliar,” jelas dia dalam konferensi pers secara virtual, Senin (19/9). 

Lalu, waran terstruktur BBRI mencapai 100.000 lot dengan total transaksi hampir Rp 4 miliar. Sementara itu, untuk waran terstruktur UNVR yang cenderung defensif sudah ditransaksikan 11.000 lot.

Head of Equity Derivative RHB Sekuritas Indonesia Kenneth Zhao menambahkan RHB Sekuritas Indonesia sudah punya rencana untuk menerbitkan beberapa structured warrant lagi. 

Baca Juga: Waran Terstruktur Perdana Siap Meluncur

“Untuk 2022, kita berharap bisa menerbitkan 15 waran terstruktur lagi. Untuk tahun yang ke depan mungkin bisa lebih dari 30 waran terstruktur setiap tahunnya,” ucap Kenneth. 

Asal tahu saja, meski ketiga waran terstruktur itu diterbitkan oleh RHB Sekuritas, sejak mencatatkan hari ini, investor bisa melakukan transaksi di pasar sekunder di berbagai anggota bursa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli