KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Jet tempur F-22 Raptor dalam dua dekade terakhir telah menjadi andalan Angkatan Udara AS. Sayangnya, sejumlah masalah membuat militer AS berencana mempensiunkan jet tempur keluaran Lockheed Martin ini. Dilansir dari Sputnik News, Wakil Kepala Staf Angkatan Udara AS Letnan Jenderal Clinton Hinote mengatakan, peran F-22 Raptor akan digantikan oleh jenis pesawat baru, drone, atau pesawat tak berawak yang kini sedang dikembangkan di bawah program Next Generation Air Dominance (NGAD). Namun Hinote menekankan bahwa penggantian armada F-22 tidak akan dilakukan dalam waktu dekat. Jet tempur andalan ini mungkin akan diganti pada era 2030-an mendatang.
Performanya dianggap kurang maksimal, militer AS berencana pensiunkan F-22 Raptor
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Jet tempur F-22 Raptor dalam dua dekade terakhir telah menjadi andalan Angkatan Udara AS. Sayangnya, sejumlah masalah membuat militer AS berencana mempensiunkan jet tempur keluaran Lockheed Martin ini. Dilansir dari Sputnik News, Wakil Kepala Staf Angkatan Udara AS Letnan Jenderal Clinton Hinote mengatakan, peran F-22 Raptor akan digantikan oleh jenis pesawat baru, drone, atau pesawat tak berawak yang kini sedang dikembangkan di bawah program Next Generation Air Dominance (NGAD). Namun Hinote menekankan bahwa penggantian armada F-22 tidak akan dilakukan dalam waktu dekat. Jet tempur andalan ini mungkin akan diganti pada era 2030-an mendatang.