KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak terbatas di bulan November 2021. Secara historis, selama sepuluh tahun terakhir atau sejak tahun 2011, IHSG bulan November mencatatkan penurunan sebanyak tujuh kali. IHSG bulan November hanya menguat tiga kali dalam 10 tahun terakhir. Adapun kenaikan paling tinggi terjadi pada November 2020 hingga 9,4%. Analis Pilarmas Investindo Sekuritas Okie Setya Ardiastama mencermati, pergerakan IHSG sejauh ini sudah cukup signifikan. Sehingga, pelaku pasar cenderung akan melakukan penyesuaian terhadap pergerakan harga saham. Penyesuaian ini mempertimbangkan kinerja keuangan pada kuartal ketiga yang diagendakan rilis pada bulan November. Okie pun memperkirakan, IHSG akan bergerak di rentang 6.300 hingga 6.550 di bulan ini. Dia pun belum melakukan revisi proyeksi terhadap target IHSG akhir tahun 2021 yang berada di level 6.480. Okie mencermati, sentimen dari kinerja keuangan, distribusi vaksin, penanganan pandemi dan juga pemulihan ekonomi nasional dinilai cukup kuat dalam menentukan pergerakan IHSG menjelang akhir tahun.
Pergerakan IHSG bulan November terbatas, saham-saham ini bisa dicermati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak terbatas di bulan November 2021. Secara historis, selama sepuluh tahun terakhir atau sejak tahun 2011, IHSG bulan November mencatatkan penurunan sebanyak tujuh kali. IHSG bulan November hanya menguat tiga kali dalam 10 tahun terakhir. Adapun kenaikan paling tinggi terjadi pada November 2020 hingga 9,4%. Analis Pilarmas Investindo Sekuritas Okie Setya Ardiastama mencermati, pergerakan IHSG sejauh ini sudah cukup signifikan. Sehingga, pelaku pasar cenderung akan melakukan penyesuaian terhadap pergerakan harga saham. Penyesuaian ini mempertimbangkan kinerja keuangan pada kuartal ketiga yang diagendakan rilis pada bulan November. Okie pun memperkirakan, IHSG akan bergerak di rentang 6.300 hingga 6.550 di bulan ini. Dia pun belum melakukan revisi proyeksi terhadap target IHSG akhir tahun 2021 yang berada di level 6.480. Okie mencermati, sentimen dari kinerja keuangan, distribusi vaksin, penanganan pandemi dan juga pemulihan ekonomi nasional dinilai cukup kuat dalam menentukan pergerakan IHSG menjelang akhir tahun.