Pergerakan IHSG Jumat (14/10) akan Dipengaruhi Data Ekonomi Global



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 25,58 poin atau 0,41% ke level 6.880,62 di akhir perdagangan Kamis (13/10).

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menilai pelemahan masih dipengaruhi oleh sentimen global. 

"Pelaku pasar masih khawatir akan potensi pengetatan moneter The Fed yang agresif, setelah adanya rilis data PPI AS (September) yang sebesar 8,5% secara tahunan," ujarnya kepada Kontan.co.id, Kamis (13/10).


Baca Juga: IHSG Melemah 0,41% ke 6.880 Pada Perdagangan Kamis (13/10), Sektor Teknologi Turun

Menurutnya, sentimen tersebut juga akan mempengaruhi pergerakan IHSG Jumat (14/10). Selain itu, pelaku pasar juga masih menanti rilis data inflasi AS yang menurut konsensus masih berada di kisaran 8%.

Ia memperkirakan IHSG akan bergerak dengan support di 6.870 dan resistance di 6.940. 

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan memperkirakan, secara teknikal IHSG akan melanjutkan pelemahannya. 

"Candlestick membentuk lower high dan lower low dengan stochastic pada area oversold mengindikasikan trend pelemahan dengan rentang yang terbatas," jelasnya.

Menurutnya, sentimen yang akan mempengaruhi pergerakan IHSG Jumat (14/10) dari rilis data ekonomi Amerika Serikat. Selain itu tekanan dari aksi jual atas pernyataan The Fed terkait kebijakan suku bunga.

Artha Sekuritas memperkirakan IHSG akan bergerak dengan support resistance pertama di 6.844-6.950. Kemudian support dan resistance kedua pada level 6.791-6.950. 

Dennies merekomendasikan saham PTBA, SSMS, dan AKRA.

Sedangkan Herditya menyarankan investor mencermati saham WMPP, BIRD, dan RAJA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi