Perhatikan 4 rute pengalihan arus ganjil-genap



JAKARTA. Uji coba aturan baru pelat nomor (nopol) ganjil-genap akan dimulai Rabu (27/7). Peraturan ini dijalankan sebagai pengganti 3 in 1, karena itu konsentrasinya juga ada di kawasan yang sama.

Hari pertama uji coba akan dilakukan untuk mobil yang menggunakan nopol ganjil sesuai dengan tanggal pelaksanaan, yakni 27 Juli 2016. Artinya mobil dengan pelat nomor ganjil diperbolehkan untuk melintasi di jalur yang kena imbas aturan ganjil-genap.

Sedangkan untuk mobil berpelat nomor genap pihak kepolisian sudah meyiapkan pengalihan arus lalu lintas. Rekayasa ini dibuat sebagai langkah sosialisasi berkelanjutan.


"Mobil berpelat genap mesti mengambil rute-rute pengalihan. Begitu juga nanti saat tanggal berpelat ganjil dilarang melintas di kawasan ganjil-genap," ucap Kepala Subdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Budiyanto, yang dilansir dari ntmcpolri.info, Senin (25/7).

Jalur Rasuina Said yang sebelumnya dikabarkan ikut menerapkan ganjil-genap ternyata dibatalkan. Sehingga aturan ini hanya berlaku pada daerah yang dulunya bekas kawasan 3 in 1.

Agar tidak bingung berikut empat rute pengalihan arus yang diatur langsung oleh Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.

Dari arah timur ke Barat

Jalan Gatot Subroto – Jalan HR Rasuna Said – Jalan Prof Dr Satrio – Jalan KH Mas Mansyur – Jalan Pejompongan – Jalan Penjernihan – Jalan Gatot Subroto – Jalan S.Parman/Slipi dan seterusnya.

Dari arah barat mengarah ke timur/selatan

Jalan Gatot Subroto – Jalan Penjernihan – Jalan Pejompongan – Jalan KH Mas Mansyur – Jalan Dr Satrio – Jalan HR Rasuna Said – Jalan Gatot Subroto/Jalan Kapten Tendean dan seterusnya.

Dari arah selatan mengarah ke utara

Jalan Panglima Polim – Jalan Bulungan – Jalan Pati Unus – Jalan Hamengku Buwono 10 – Jalan Hang Lekir – Jalan Asia Afrika – Jalan Gelora – Jalan Tentara Pelajar – Jalan Penjernihan – Jalan KH Mas Mansyur – Jalan Cideng Barat/Cideng Timur – Jalan Abdul Muis – jalan Majapahit dan seterusnya.

Dari arah utara mengarah ke selatan

Jalan Gajah Mada/Hayam Wuruk (Harmoni) – Jalan Ir H.Juanda – Jalan Veteran 3 – Jalan Medan Merdeka Utara – Jalan Perwira – Jalan Lapangan Banteng Barat – Jalan Pejambon – Jalan Medan Merdeka Timur – Jalan Ridwan Rais – Jalan Prapatan – Jalan Abdul Rahman Hakim (Tugu Tani) – Jalan Menteng Raya – Jalan Cut Mutia – Jalan Teuku Umar – Jalan Sam Ratulangi – Jalan Hos Cokroaminoto – Jalan HR Rasuna Said – Jalan Gatot Subroto dan seterusnya. (Stanly Ravel)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie