KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Bagi investor yang bertanya-tanya, apakah penurunan saham Jumat menandai level bottom dalam kekacauan saat ini, Goldman Sachs Group memiliki jawaban yang tidak menyenangkan: belum. Melansir Bloomberg, Kepala strategi ekuitas AS Goldman, David Kostin, mengatakan indeks S&P 500 kemungkinan akan turun hampir 10% dalam tiga bulan ke depan menjadi 2.450. Selain itu, jika kejatuhan ekonomi dari penyebaran virus corona semakin dalam, kondisi itu bisa menyebabkan indeks saham turun 26% dari hari Jumat mendekati level 2.000! Level tersebut 20% lebih rendah dari yang Goldman prediksi pada minggu lalu.
Peringatan Goldman: Indeks S&P 500 belum sampai level bottom, bisa dekati level 2.000
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Bagi investor yang bertanya-tanya, apakah penurunan saham Jumat menandai level bottom dalam kekacauan saat ini, Goldman Sachs Group memiliki jawaban yang tidak menyenangkan: belum. Melansir Bloomberg, Kepala strategi ekuitas AS Goldman, David Kostin, mengatakan indeks S&P 500 kemungkinan akan turun hampir 10% dalam tiga bulan ke depan menjadi 2.450. Selain itu, jika kejatuhan ekonomi dari penyebaran virus corona semakin dalam, kondisi itu bisa menyebabkan indeks saham turun 26% dari hari Jumat mendekati level 2.000! Level tersebut 20% lebih rendah dari yang Goldman prediksi pada minggu lalu.