KONTAN.CO.ID - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengimbau seluruh penyedia jasa transportasi agar tidak menaikkan harga tiket secara berlebihan selama libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Ia menegaskan bahwa pemerintah telah menyiapkan mekanisme diskon melalui koordinasi lintas sektor untuk menjaga keterjangkauan harga bagi masyarakat. Imbauan itu disampaikan melalui keterangan resmi dalam Rapat Bersama Kepala Daerah, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), serta Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), di Kantor Kemendagri, Jakarta, Kamis (11/12/2025). Pertemuan tersebut membahas sosialisasi larangan ke luar negeri, kesiapan menghadapi Nataru, serta mitigasi bencana. Melansir Infopublik.id, Tito menekankan pentingnya kesiapsiagaan pemerintah daerah dalam mengantisipasi lonjakan mobilitas masyarakat selama periode libur panjang. Ia meminta pemda memperkuat koordinasi lintas sektor bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan pemangku kepentingan setempat, termasuk penyedia layanan transportasi udara, darat, dan laut.
Peringatan Mendagri: Harga Tiket Dilarang Melonjak Saat Nataru
KONTAN.CO.ID - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengimbau seluruh penyedia jasa transportasi agar tidak menaikkan harga tiket secara berlebihan selama libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Ia menegaskan bahwa pemerintah telah menyiapkan mekanisme diskon melalui koordinasi lintas sektor untuk menjaga keterjangkauan harga bagi masyarakat. Imbauan itu disampaikan melalui keterangan resmi dalam Rapat Bersama Kepala Daerah, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), serta Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), di Kantor Kemendagri, Jakarta, Kamis (11/12/2025). Pertemuan tersebut membahas sosialisasi larangan ke luar negeri, kesiapan menghadapi Nataru, serta mitigasi bencana. Melansir Infopublik.id, Tito menekankan pentingnya kesiapsiagaan pemerintah daerah dalam mengantisipasi lonjakan mobilitas masyarakat selama periode libur panjang. Ia meminta pemda memperkuat koordinasi lintas sektor bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan pemangku kepentingan setempat, termasuk penyedia layanan transportasi udara, darat, dan laut.