KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Kesehatan Dunia (Wealth Health Organization) alias WHO memasang peringatan melalui lama resmi who.int. Lembaga dunia di bidang kesehatan itu meminta orang agar orang waspada terhadap kriminal yang berpura-pura sebagai peretas WHO atau penipu siber. Mereka mengirim email dan pesan WhatsApp untuk memancing orang agar mengklik tautan jahat atau membuka lampiran. Menurut WHO, dengan aksi itu mereka bisa tahu username dan password Anda, sehingga bisa menggunakannya untuk mencuri uang atau informasi sensitif. Oleh karena itu, WHO berpesan agar Anda melakukan verifikasi jika dihubungi oleh orang atau organisasi seolah-olah WHO.
- WHO tidak pernah meminta usernama atau password Anda untuk mengakses informasi.
- WHO tidak pernah mengirimlan lampiran email yang tidak Anda minta
- WHO tidak pernah membebankan biaya melamar pekerjaan, mendaftar untuk konferensi, atau memesan hotel
- WHO tidak pernah melakukan undian atau menawarkan hadiah, hibah, sertifikat, atau pendanaan melalui email.