JAKARTA. Bank International Indonesia (BII) harus menerima kenyataan peringkatnya dari sisi aset mengalami penurunan di antara bank nasional. Bank ini beralasan, penurunan terjadi karena re-profiling dalam lini corporate banking tahun lalu. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Desember 2014, total aset BII mencapai Rp 135,54 triliun. Jumlah ini menunjukkan pertumbuhan sangat kecil, yakni sebesar 0,34% dibanding akhir 2013 yang mencapai Rp 135,08 triliun. Alhasil, peringkat BII dari sisi aset turun dari posisi 9 di akhir 2013 menjadi ke posisi 10.
Peringkat aset turun, ini kata BII
JAKARTA. Bank International Indonesia (BII) harus menerima kenyataan peringkatnya dari sisi aset mengalami penurunan di antara bank nasional. Bank ini beralasan, penurunan terjadi karena re-profiling dalam lini corporate banking tahun lalu. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Desember 2014, total aset BII mencapai Rp 135,54 triliun. Jumlah ini menunjukkan pertumbuhan sangat kecil, yakni sebesar 0,34% dibanding akhir 2013 yang mencapai Rp 135,08 triliun. Alhasil, peringkat BII dari sisi aset turun dari posisi 9 di akhir 2013 menjadi ke posisi 10.