KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) yakin bisa menyelesaikan kewajiban, terutama utang jangka pendek. Pada 10 September 2020, Fitch memang mengubah peringkat long-term foreign-local-currency issuer default ratings (IDR) Wijaya Karya dari BB (idn) menjadi BB- (idn). Fitch juga menurunkan peringkat nasional jangka panjang WIKA, dari AA- (idn) menjadi menjadi A (idn). Prospek Wijaya Karya pun turut bergeser menjadi watch negative. Direktur Utama Wijaya Karya Agung Budi Waskito mengatakan bahwa penurunan peringkat itu bukan sesuatu yang sifatnya absolut dan akan menghambat kinerja perusahaan. "Keduanya masih mencerminkan kemampuan keuangan perusahaan terhadap pemenuhan kewajibannya. WIKA tetap akan menjaga rasio utang tetap sehat di level covenant,” tutur Agung kepada Kontan.co.id, Selasa (22/9). Manajemen Wijaya Karya memandang bahwa penurunan peringkat dari Fitch perlu disikapi dengan bijak tanpa mengurangi sedikit pun optimisme Wijaya Karya pada semester kedua 2020. Manajemen menduga, ada beberapa faktor yang menjadi pemantik penurunan peringkat ini.
Peringkat turun, Wijaya Karya (WIKA) yakin masih bisa membayar utang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) yakin bisa menyelesaikan kewajiban, terutama utang jangka pendek. Pada 10 September 2020, Fitch memang mengubah peringkat long-term foreign-local-currency issuer default ratings (IDR) Wijaya Karya dari BB (idn) menjadi BB- (idn). Fitch juga menurunkan peringkat nasional jangka panjang WIKA, dari AA- (idn) menjadi menjadi A (idn). Prospek Wijaya Karya pun turut bergeser menjadi watch negative. Direktur Utama Wijaya Karya Agung Budi Waskito mengatakan bahwa penurunan peringkat itu bukan sesuatu yang sifatnya absolut dan akan menghambat kinerja perusahaan. "Keduanya masih mencerminkan kemampuan keuangan perusahaan terhadap pemenuhan kewajibannya. WIKA tetap akan menjaga rasio utang tetap sehat di level covenant,” tutur Agung kepada Kontan.co.id, Selasa (22/9). Manajemen Wijaya Karya memandang bahwa penurunan peringkat dari Fitch perlu disikapi dengan bijak tanpa mengurangi sedikit pun optimisme Wijaya Karya pada semester kedua 2020. Manajemen menduga, ada beberapa faktor yang menjadi pemantik penurunan peringkat ini.