KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) menyambut hangat gelaran Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) yang bakal diselenggarakan mulai 10 hingga 16 Desember 2024 oleh pemerintah.

Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Solihin menyampaikan, Harbolnas ini diharapkan bisa meningkatkan omzet pengusaha. Di samping itu, masyarakat juga gembira karena akan ada berbagai macam diskon menarik.

Ia membeberkan, ada banyak dukungan yang diberikan pemerintah dalam gelaran Harbolnas 2024 ini. Mulai dari Menteri Pariwisata terkait tiket pada tempat-tempat wisata di tanah air,  Menteri Perhubungan terkait diskon tiket pesawat, dan Menteri UMKM untuk diskon menarik dari produk UMKM dalam negeri.

Baca Juga: Bakal Ada Harbolnas di Desember, Target Transaksi Diprediksi Jadi Rp 30 Triliun

“Bentuk dukungannya seperti, dari Menteri Perhubungan dengan kerjasama dengan asosiasi dan sebagainya, memberikan tiket yang lebih murah dan sebagainya itu supaya belanja di Indonesia gitu,” tutur Solihin kepada awak media, Kamis (28/11).

Ia membenarkan konsumsi pembelian produk ritel seperti pakaian dan elektronik sedang menurun. Namun  Ia optimistis penjualan kebutuhan pokok seperti makanan pada Harbolnas ini akan tetap meningkat.

“Tapi ada retail yang mungkin cukup menantang untuk kita terus genjot. Ada juga yang tanda kutip ya nggak semuanya retail. Kan sekarang kayak department store pasti nggak setiap minggu kan nggak beli baju kan? Nah yaudah itu aja. Tapi kalau makanan kan tiap hari,” terangnya.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman optimistis, daya beli masyarakat bisa meningkat dengan adanya momentum ini. Di samping itu, juga untuk mendorong UMKM yang penjualannya sedang lesu pasca daya beli turun.

Baca Juga: Ada 3 Program Kerja Kemendag di Program Quick Wins Kementerian di Bidang Perekonomian

Nah dalam Harbolnas ini, akan ada berbagai macam diskon, mulai tiket pesawat domestik, fesyen, makanan dan minuman, hingga kosmetik.

“Ini momentum-momentum hari belanja untuk mendorong kepada sebuah pengusaha-pengusaha UMKM,” tutur Maman kepada awak media, Kamis (28/11).

Adapun Ia membeberkan, meski Harbolnas diadakan di platform online, namun akan diadakan juga secara offline di beberapa mall. Ide ini juga tercetus agar para UMKM bisa masuk ke gerai-gerai di mall.

Nantinya, kata Maman, akan ada kurasi kepada UMKM yang mendaftar untuk didorong agar bisa masuk ke beberapa etalase di mal-mal besar.

 

Selanjutnya: Pemerintah Bahas Pemberian Bantuan Tunai untuk Guru Honorer, Diumumkan Tahun Depan

Menarik Dibaca: Garuda Indonesia Siap Implementasikan Kebijakan Penuruanan Harga Tiket Saat Nataru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli