KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mega Kuningan Pinnacle masih terus melanjutkan pembangunan proyek perkantoran bertajuk World Capital Tower (WCT) di Mega Kuningan, Jakarta. Proyek perkantoran grade A tersebut ditargetkan beroperasi pada kuartal I 2019.

WCT ini adalah proyek join venture antara PT Mega Kuningan International dengan Pollux Properties Group. Proyek tersebut dibangun di atas lahan seluas 8.000 meter persegi (m2) yang terdiri dari area kantor strata title, kantor sewa dan area ritel.

Luas area pekantoran WCT mencapai 84.000 m2, sedangkan area ritel terdiri dari tiga lantai seluas 3.000 m2. Sebanyak 30% dari perkantoran tersebut merupakan strata dan selebihnya diperuntukan untuk sewa.

Tugu Insurance Perkuat Fundamental, Raih Laba Rp594,82 Miliar hingga Kuartal III-2025

Direktur Pollux Properties Indonesia Michael Tanuwijaya mengatakan, proyek WCT sudah dipasarkan sejak tahun 2014 dan saat ini seluruh area strata telah terjual seluruhnya yaitu mulai lantai 1 sampai lantai 18 dengan total 200 unit kantor. Sementara untuk area sewa telah ada komitmen sewa sekitar 60% dari calon tenan.

"Kebanyakan komitmen sewa datang dari startup company, IT, pertambangan, e-commerce, dan sedang negosiasi untuk sewakan ke perusahaan coworking space dua lantai," kata Michael pada Kontan.co.id baru-baru ini.

Adapun area strata dijual dengan harga sekitar Rp 60 juta per m2 dan harga rata-rata sewa mencapai sekitar 300.000 per m2 per bulan. Sedangkan untuk area ritel akan disewakan dengan harga rata-rata Rp 750.000 per m2 per bulan.

Michael mengatakan, dari 200 unit tersebut pembeliannya beragam, ada yang membeli satu lantai, ada pula yang hanya setengah lantai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News