Perkuat Aspek Keberlanjutan, Prudential Syariah Gandeng Muhammadiyah



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah) menegaskan komitmennya untuk terus memperluas dampak positif bagi masyarakat. Perusahaan menilai bahwa perlindungan tidak semata-mata berkaitan dengan aspek finansial, tetapi juga menyangkut keberlanjutan lingkungan dan masa depan generasi mendatang.

Komitmen tersebut tercermin dari berbagai inisiatif sosial dan lingkungan yang terus diperluas perusahaan, termasuk program pemberdayaan masyarakat, edukasi literasi keuangan syariah, serta aksi pelestarian lingkungan. Prudential Syariah menilai bahwa pertumbuhan bisnis harus berjalan seiring dengan tanggung jawab sosial, sehingga manfaat yang dihasilkan dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat.

Terbaru, Prudential Syariah menggandeng Majelis Pendayagunaan Wakaf Pimpinan Pusat (MPW PP) Muhammadiyah menanam 1.113 pohon di Desa Karya Jaya, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, Banten. 


Baca Juga: Prudential Syariah Perkuat Inovasi dan Akses Proteksi

Aksi tanam pohon yang digelar pada 29 November itu menjadi bagian dari strategi keberlanjutan Prudential Syariah yang berfokus pada tiga pilar, perubahan perilaku terkait iklim, peningkatan akses layanan kesehatan dan finansial berbasis syariah, serta penguatan kepedulian sosial. 

Chief Strategy Officer Prudential Syariah Mayang Ekaputri mengatakan, angkah ini juga sejalan dengan target Nationally Determined Contribution (NDC) Indonesia yang menargetkan penurunan emisi gas rumah kaca hingga 31,89% secara mandiri dan 43,20% dengan dukungan internasional pada 2030.

Prudential bermitra dengan berbagai pihak untuk mendukung pemerintah serta berkontribusi pada pelestarian lingkungan. “Melalui kolaborasi dengan MPW PP Muhammadiyah, kami ingin mewujudkan hidup penuh berkah dan masa depan berkelanjutan sesuai prinsip syariah,” ujar Mayang dalam keterangannya, Jumat (5/12/2025).

Baca Juga: Prudential Syariah Perkuat Literasi Keuangan Syariah Lewat Edukasi Digital

Penanaman pohon dilakukan di atas lahan wakaf Muhammadiyah seluas 10 hektare dan melibatkan Majelis Lingkungan Hidup PP Muhammadiyah serta sekitar 200 guru dan murid Sekolah Rakyat dan Pelajar Muhammadiyah Banten. Program ini tidak hanya berfokus pada konservasi, tetapi juga edukasi publik agar lebih peduli lingkungan.

Bendahara Umum PP Muhammadiyah Hilman Latief menilai pelestarian lingkungan harus dilakukan secara kolektif. “Kami menyambut baik kerja sama ini untuk meningkatkan kesadaran ekologis dan tanggung jawab keumatan dalam menjaga alam,” kata Hilman.

Selanjutnya: Dato’ Sri Tahir Raih “Lifetime Achievement” Award, People of The Year 2025

Menarik Dibaca: Simak Rekomendasi Teknikal Mirae Sekuritas Saham DEWA, ISAT & BRMS, Jumat (5/12)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TAG: