KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Keputusan Bank Indonesia (BI) menahan suku bungan di level 6%, bank sentral juga melonggarkan kebijakan likuiditas. Hal ini dilakukan untuk mendorong permintaan domestik, khususnya pertumbuhan konsumsi, sehingga dapat menjaga inflasi tetap rendah dan terkendali. Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, keputusan memperluas kebiakan yang lebih akomodatif menjadi penting agar dapat mendorong peningkatkan permintaan domestik.BI berharap berkat kebijakan ini, pertumbuhan konsumsi rumah tangga di kuartal I-2019 tetap tinggi. Untuk itu, sepanjang 2019, BI menargetkan pertumbuhankonsumsi di atas 5%."Penyaluran bansos (bantuan sosial) merupakan yang mendorong konsumsi rumah tangga," imbuh dia.
Perlonggar kebijakan likuiditas, BI targetkan pertumbuhan konsumsi 2019 di atas 5%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Keputusan Bank Indonesia (BI) menahan suku bungan di level 6%, bank sentral juga melonggarkan kebijakan likuiditas. Hal ini dilakukan untuk mendorong permintaan domestik, khususnya pertumbuhan konsumsi, sehingga dapat menjaga inflasi tetap rendah dan terkendali. Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, keputusan memperluas kebiakan yang lebih akomodatif menjadi penting agar dapat mendorong peningkatkan permintaan domestik.BI berharap berkat kebijakan ini, pertumbuhan konsumsi rumah tangga di kuartal I-2019 tetap tinggi. Untuk itu, sepanjang 2019, BI menargetkan pertumbuhankonsumsi di atas 5%."Penyaluran bansos (bantuan sosial) merupakan yang mendorong konsumsi rumah tangga," imbuh dia.