KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Supaya Anda bisa mendapat perawatan yang sesuai dengan cepat, mewaspadai gejala asam lambung merupakan hal penting. Jika memang diperlukan, segera bicarakan kondisi Anda ke dokter.

Biasanya, ada beberapa kondisi yang menandai asam lambung naik. Pertama, Anda menjadi lebih sering mengalami heartburn atau sensasi terbakar di perut, dada, dan saluran pencernaan atas. Hal itu tentu saja membuat Anda tak nyaman, bahkan dapat menimbulkan rasa nyeri.

Menghindari makanan berlemak atau jenis makanan dan minuman lain yang dapat memicu asam lambung perlu Anda lakukan. Tidak langsung berbaring setelah makan juga bisa Anda coba. Jika setelah melakukan hal itu tanda asam lambung masih Anda rasakan, usahakan untuk segera menghubungi dokter.

Batuk Kering

Selain menimbulkan heartburn, asam lambung naik dapat membuat Anda mengalami batuk kering kronik. India Today (indiatoday.in) mengatakan bahwa batuk kering akan semakin parah di malam hari yang bisa mengganggu waktu tidur Anda.

Baca Juga: Begini cara mudah mengobati sakit mag dengan kunyit

Nyeri Dada

Seperti yang telah dikatakan, heartburn dapat menimbulkan rasa nyeri. Tak hanya di perut, rasa nyeri juga Anda alami di bagian dada. Tentu saja Anda perlu segera memeriksakan diri ke dokter. Apalagi nyeri dada juga identik dengan tanda penyakit yang lain, misalnya serangan jantung.

Bau Mulut Tak Sedap

Bau mulut yang tak sedap jadi gejala asam lambung berikutnya yang perlu Anda waspadai. Umumnya bau mulut tak sedap karena asam lambung tak mudah hilang meski Anda sudah menyikat gigi dua kali sehari. Mengunyah permen karet beraroma segar juga tak memberikan efek apa pun.

Baca Juga: Awas! 4 Minuman ini bisa meningkatkan risiko penyakit jantung

Suara Serak

Tidak hanya memicu batuk kering, asam lambung naik juga bisa membuat suara Anda serak. Alasannya karena asam lambung mengganggu pita suara. Jika suara serak Anda alami secara tiba-tiba, bisa jadi hal itu terjadi karena asam lambung.

Mual

Mual jadi gejala asam lambung lainnya yang tak boleh Anda sepelekan. Mengutip dari India Today, kondisi itu lebih sering terjadi di pagi hari karena posisi tubuh Anda yang berbaring saat tidur. Jarak makan berat yang terlalu lama antara makan malam dan sarapan juga bisa menimbulkan efek serupa.

Selanjutnya: Ini 5 pantangan asam lambung yang perlu Anda waspadai

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News