KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Aladin Syariah Tbk akan semakin memperbanyak kolaborasi dengan mitra bisnis untuk memperbesar ekosistem dalam menjalankan bisnisnya. Sebagai bank syariah digital, bank ini memiliki strategi berbeda dengan bank digital lain. Perseroan akan hadir dengan layanan perbankan dengan menggabungkan elemen online dan offline.

Terbaru, Bank Aladin akan berkolaborasi dengan perusahaan ritel Alfamart dan platform layanan medical Halodoc. Bank ini akan melakukan kerjasama inovatif dengan kedua perusahan itu dalam memperluas pasar.

Dengan kolaborasi itu, perseroan akan bisa memberi layanan yang optimal kepada masyarakat sehingga pada akhirnya akan mendorong pertumbuhan bisnisnya ke depan.

BNI Luncurkan Layanan Wealth Management di Singapura,Gandeng Schroders dan Fullerton

Baca Juga: Bank Aladin dan Alfamart jajaki kerjasama sistem pembayaran dan layanan remitansi

Basuki Hidayat, Direktur Operasional Bank Aladin mengatakan, kolaborasi dengan Alfamart akan mendukung inklusi keuangan di Indonesia melalui layanan perbankan yang menggabungkan elemen online dan offline serta mendigitalisasi akses ekosistem mitra tersebut ke dalam produk perbankan.

"Hal ini kami yakini akan meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia mengingat Alfamart merupakan convenience store terbesar dan berlokasi di seluruh penjuru Indonesia sehingga dapat diakses oleh termasuk masyarakat yang saat ini belum terjangkau oleh layanan perbankan," kata Basuki dalam konferensi pers virtual, Rabu (7/7).

Sementara kerjasama dengan Halodoc, lanjut Basuki, dilakukan untuk mendukung layanan kesehatan masyarakat seperti telemedicine agar dapat diakses lebih luas terutama pada masa pandemi seperti ini.

Presiden Direktur PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. Anggara Hans Prawira mengatakan, perkembangan sistem keuangan digital akan lebih kuat jika diintegrasikan dengan layanan fisik seperti Alfamart yang memiliki jaringan luas hingga 15.000 gerai saat ini.

Dia berharap kerja sama dengan Bank Aladin ini bisa menjadi solusi omni channel syariah dan memperluas inklusi keuangan syariah.

Editor: Yudho Winarto