KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) terus melakukan penetrasi untuk memperbesar market share. Tidak hanya membidik online seller atau marketplace perusahaan juga menjaring klien korporasi untuk bertumbuh.

Mayland Hendar Prasetyo, Head of Marketing & Communications JNE menyampaikan bahwa saat ini perusahaan sudah menggenggam lebih dari 21% marketshare. Manajemen terus berupaya untuk meningkatkan porsi tersebut dengan menjaring lebih banyak potensial market.

“Marketshare kami masih terbesar, lebih dari 21%. Pastinya akan meningkat otomatis (dengan adanya mega hub) tetapi kami tidak ada target hanya mengantisipasi perkembangan saja,” ujarnya di Jakarta, Selasa (31/7).

Dirinya mengatakan bahwa saat ini hampir seluruh e-commerce yang beroperasi di Indonesia sudah menggunakan jasanya. Tak hanya marketplace existing saja yang dituju, e-commerce dan marketplace yang baru masuk ke Indonesia juga menjadi pasar baru bagi perusahaan.

“Sekarang lebih banyak banyak marketplace, kami itu 80% ritel e-commerce sih, sisaya baru korporasi itu 20% dari banking, insurance, consumer goods dan lainnya,” lanjutnya.

Asal tahu saja, perusahaan secara retata saat ini sudah melakukan pengiriman 19 juta paket per bulan, jumlah tersebut meningkat 20%-30% ketimbang tahun lalu. Tahun ini, perusahaan menargetkan peningkatan volume di level 30% setiap bulannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .