NUSA DUA. Proyek perluasan bandara internasional Ngurah Rai telah berjalan sesuai rencana. PT Angkasa Pura I pun memastikan proyek ini bakal rampung pada Mei 2013.

Hal itu disampaikan langsung Direktur Utama Angkasa Pura I, Tommy Soetomo di hadapan Wakil Presiden Boediono yang tengah melakukan peninjauan langsung progres pembangunan proyek senilai Rp2,5 triliun itu, Senin (11/6).

Tommy menjelaskan sejumlah kemajuan paket pekerjaan proyek perluasan bandara. Ada tiga paket proyek dalam perluasan bandara Ngurah Rai ini.

Jadi Sponsor Raya Run, Bank Raya Dorong Geliat Ekonomi Digital di Surabaya

Untuk paket pekerjaan pertama, meliputi pembangunan area parkir sementara, jalan akses permanen, gerbang tol sementara, shelter dan koridor, dan gedung kargo internasional, progres pekerjaan sudah mencapai 48,781%.

Untuk paket pekerjaan kedua, meliputi pembangunan gedung terpadu, gedung parkir, kompleks sekolah, promenade, dan aero food catering service, pelaksanaannya sudah mencapai 25,576%.

Kemudian, paket pekerjaan ketiga, pembangunan terminal internasional sudah mencapai 22,054%. "Target operasional bandara ini setidaknya butuh waktu. Targetnya pada bulan Mei," katanya.

Sementara itu, Boediono menyambut baik dan sekaligus menyampaikan rasa bangga atas progres pekerjaan perluasan bandara internasional Ngurah Rai. Pasalnya, sejumlah permasalahan yang menghambat proyek sebelumnya telah dapat terselesaikan semisal soal desain bandara.

"Terus terang sejak awal mengikuti ini ada masalah. Sehingga bernegosiasi dengan tokoh masyarakat untuk membangun desain. Saya ingin sampaikan penghargaan untuk Angkasa Pura I," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News