Permata Graha Land sukses pasarkan kluster woodland di Kelapa Gading



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Permata Graha Land (PGL) sukses memasarkan hunian harga terjangkau di kawasan elit Kelapa Gading. Terbukti, hanya dalam waktu singkat PGL telah berhasil menjual habis unit Cluster Woodland di Perumahan Permata Gading Residence, Kelapa Gading.

PGL telah berhasil menjual hampir 70% Cluster Woodland di Permata Gading Residence pada tahap satu sebanyak 46 unit. Kesuksesan itu telah menghantarkan PGL meraih predikat sebagai The Promising Housing Development in Kelapa Gading dalam ajang Properti Indonesia Award 2018.

CEO PGL, Frendcis Halim mengatakan, sebelumnya perseroan juga telah meraih beberapa penghargaan di tingkat nasional. "Penghargaan kali ini membuktikan bahwa inovasi produk PGL telah diakui secara nasional, sekaligus meningkatkan motivasi seluruh insan PGL dalam mencapai visinya," kata Frendcis saat menerima penghargaan, di Jakarta, Kamis (5/7/2018).


Properti Indonesia Awards merupakan ajang penghargaan bergengsi tahunan untuk sejumlah perusahaan properti, proyek properti, the property men & women serta, layanan pendukung properti, yang diantaranya diikuti oleh sejumlah pengembang properti kenamaan di tingkat nasional.

Frendcis mengatakan, salah satu inovasi pada Proyek Permata Gading Residence, sebuah hunian terjangkau di kawasan elit Kelapa Gading. Dengan peraihan penghargaan kali ini, kami akan semakin memantapkan diri dalam menjaga kepercayaan para konsumen, investor, dan mitra kami terhadap produk – produk properti yang akan kami kembangkan.

Perumahan Permata Gading Residence merupakan perumahan pertama di Jakarta yang dibangun oleh Permata Graha Land setelah sebelumnya sukses dengan pembangunan di Sidoarjo, Solo, dan sekitarnya. Dengan konsep hunian ekslusif dan strategis, perumahan Permata Gading Residence diharapkan dapat menarik minat konsumen dan investor properti di Jakarta dan sekitarnya.

Dengan target market keluarga muda, perumahan dengan total luas area 3,8 hektare (ha) ini menawarkan harga yang cukup terjangkau untuk sebuah hunian ekslusif di ibu kota. Ke depan, Permata Graha Land berencana melakukan ekspansi di kawasan Kelapa Gading secara bertahap dengan luas lahan mencapai 10 Ha. Ekspansi tersebut meliputi hunian dan kawasan komersial.

Selain strategi bisnis, menurut Frendcis, untuk menghadapi kelesuan properti di tahun politik, kebijakan relaksasi LTV yg dikeluarkan oleh pemerintah juga memberikan dampak signifikan terhadap strategi bisnis PGL. "Kebijakan tersebut dapat menstiumulus konsumen untuk membeli produk properti pada tahun pemili. Kami mencoba menangkap peluang" ucap Frendcis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .