KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prospek cerah sektor telekomunikasi dinilai akan jadi sentimen positif bagi para emitennya, termasuk PT XL Axiata Tbk (EXCL). Salah satu faktor pendorong utamanya adalah kebutuhan akan data internet yang masih akan terus meningkat, baik semasa pandemi ataupun ketika pandemi telah berakhir. Hanya saja, meningkatnya kebutuhan akan data internet ibarat pedang bermata dua. Analis RHB Sekuritas Michael Wilson Setjoadi menilai meningkatnya kebutuhan akan internet di satu sisi juga akan menjadi katalis negatif. Menurutnya, perang harga pada sektor telekomunikasi tidak bisa dihindari. Terlebih, dengan adanya pelemahan ekonomi, konsumen akan semakin sensitif terhadap harga. “Semakin ketat kompetisi, maka pricing data pun bisa jadi lebih rendah. Ini nantinya akan berdampak jelek ke laporan keuangan emiten telekomunikasi, termasuk EXCL,” ujar Michael kepada Kontan.co.id, Rabu (12/8).
Permintaan data internet terus meningkat, ini prospek XL Axiata (EXCL) selanjutnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prospek cerah sektor telekomunikasi dinilai akan jadi sentimen positif bagi para emitennya, termasuk PT XL Axiata Tbk (EXCL). Salah satu faktor pendorong utamanya adalah kebutuhan akan data internet yang masih akan terus meningkat, baik semasa pandemi ataupun ketika pandemi telah berakhir. Hanya saja, meningkatnya kebutuhan akan data internet ibarat pedang bermata dua. Analis RHB Sekuritas Michael Wilson Setjoadi menilai meningkatnya kebutuhan akan internet di satu sisi juga akan menjadi katalis negatif. Menurutnya, perang harga pada sektor telekomunikasi tidak bisa dihindari. Terlebih, dengan adanya pelemahan ekonomi, konsumen akan semakin sensitif terhadap harga. “Semakin ketat kompetisi, maka pricing data pun bisa jadi lebih rendah. Ini nantinya akan berdampak jelek ke laporan keuangan emiten telekomunikasi, termasuk EXCL,” ujar Michael kepada Kontan.co.id, Rabu (12/8).