KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan kembali menggelar lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) pada Selasa (20/4). Pada lelang kali ini, pemerintah mematok target indikatif sebesar Rp 10 triliun. Pada lelang SBSN sebelumnya (6/4), jumlah penawaran yang masuk hanya mencapai Rp 14,56 triliun, sekaligus menjadi jumlah penawaran yang terendah sepanjang tahun ini. Asal tahu saja, dalam empat kali lelang SBSN terakhir, jumlah penawaran yang masuk terus mengalami penurunan. Namun, Head of Economics Research Pefindo Fikri C Permana meyakini, lelang SBSN besok akan mengalami kenaikan jumlah penawaran yang masuk. Ia berkaca dari kondisi lelang SBN Selasa (13/4) yang mengalami kenaikan permintaan.
Permintaan lelang SBSN pekan depan diprediksi mengalami kenaikan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan kembali menggelar lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) pada Selasa (20/4). Pada lelang kali ini, pemerintah mematok target indikatif sebesar Rp 10 triliun. Pada lelang SBSN sebelumnya (6/4), jumlah penawaran yang masuk hanya mencapai Rp 14,56 triliun, sekaligus menjadi jumlah penawaran yang terendah sepanjang tahun ini. Asal tahu saja, dalam empat kali lelang SBSN terakhir, jumlah penawaran yang masuk terus mengalami penurunan. Namun, Head of Economics Research Pefindo Fikri C Permana meyakini, lelang SBSN besok akan mengalami kenaikan jumlah penawaran yang masuk. Ia berkaca dari kondisi lelang SBN Selasa (13/4) yang mengalami kenaikan permintaan.