KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Gunung Raja Paksi Tbk (GGRP) memasang mode optimistis tahun depan. Emiten baja nasional tersebut memproyeksi pertumbuhan pendapatan tahun mendatang akan meningkat 50%-70% dibandingkan 2021. “Banyak faktor yang mendukung optimisme kami. Dan melalui peningkatan pendapatan itu, kami yakin akan berimbas terhadap kenaikan laba yang lebih besar lagi,” kata Presiden Direktur GGRP, Abednedju Giovano Warani Sangkaeng, Senin (27/12). Optimisme GGRP didasarkan pada beberapa faktor,diantaranya permintaan baja yang membaik pada kuartal kedua dan kuartal ketiga 2021 serta adanya tren perbaikan harga baja dunia sejak 2020. Selain itu, International Monetary Fund (IMF) memproyeksikan ekonomi Indonesia akan tumbuh 5,9%. Proyeksi ini melampaui pertumbuhan ekonomi dunia, yakni 4,9%.
Permintaan membaik, Gunung Raja Paksi (GGRP) Yakin Pendapatan Tahun Depan Melesat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Gunung Raja Paksi Tbk (GGRP) memasang mode optimistis tahun depan. Emiten baja nasional tersebut memproyeksi pertumbuhan pendapatan tahun mendatang akan meningkat 50%-70% dibandingkan 2021. “Banyak faktor yang mendukung optimisme kami. Dan melalui peningkatan pendapatan itu, kami yakin akan berimbas terhadap kenaikan laba yang lebih besar lagi,” kata Presiden Direktur GGRP, Abednedju Giovano Warani Sangkaeng, Senin (27/12). Optimisme GGRP didasarkan pada beberapa faktor,diantaranya permintaan baja yang membaik pada kuartal kedua dan kuartal ketiga 2021 serta adanya tren perbaikan harga baja dunia sejak 2020. Selain itu, International Monetary Fund (IMF) memproyeksikan ekonomi Indonesia akan tumbuh 5,9%. Proyeksi ini melampaui pertumbuhan ekonomi dunia, yakni 4,9%.