KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018 menjadi salah satu pengharapan PT Mandiri Tunas Finance (MTF) untuk menggenjot kinerja. Untungnya, capaian sementara di pameran ini pun diklaim cukup menggembirakan.

Sejak dibuka pada 19 April 2018 kemarin, Direktur MTF Harjanto Tjitohardjojo bilang pihaknya sudah mencatatkan 1.017 surat permintaan kendaraan (SPK). Jumlah ini melewati capaian di sepanjang event serupa berlangsung di tahun lalu yang sebanyak 916 unit.

Melihat capaian ini, ia optimis perusahaannya bisa mengantongi SPK di atas target yang ditetapkan sebelumnya sebesar 1.300 SPK. "Kami optimis bisa tembus ke angka 2.000 SPK," kata dia, Kamis (26/4).

Menurut Harjanto, untuk sementara segmen kendaraan dari low MPV dan LCGC menjadi penyumbang terbesar dari kontrak yang didapat MTF pada IIMS tahun ini.

Moncernya bisnis di pameran kali ini, disebutnya terdorong sejumlah faktor. Diantaranya adalah peningkatan daya beli masyarakat sejalan dengan pertumbuhan ekonomi yang lebih baik.

Di sisi lain, tingkat suku bunga yang diberikan oleh MTF pun disebutnya makin ringan dibanding tahun lalu. Dus, minat masyarakat dalam memesan kendaraan pun ikut meningkat.

Hal ini diperkuat lagi oleh sejumlah promo yang diberikan MTF maupun agen pemegang merek (APM) kendaraan selama pameran berlangsung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia