KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Perusahaan Air Minum dalam Kemasan Indonesia (Aspadin) mengakui saat ini permintaan air minum dalam kemasan (AMDK) sudah mulai tumbuh.

Harapannya industri AMDK bisa tumbuh positif di tahun ini.

Ketua Umum Aspadin, Rachmat Hidayat menjelaskan sampai saat ini bisnis AMDK  masih cukup baik meski sebelumnya sempat terhambat akibat pandemi korona.

"Kita mengalami perlambatan signifikan akibat Covid-19 terutama penjualan AMDK kemasan kecil. Tetapi secara total masih tumbuh positif," jelasnya kepada Kontan.co.id, Jumat (23/10).

Baca Juga: Danone-AQUA bakal gencar bangun PLTS atap di lingkungan pabrik

Rachmat mengatakan harapannya di tahun depan konsumsi AMDK akan meningkat kembali seiring mulai kembalinya aktivitas di luar rumah. Meskipun menurut Rachmat tingkat daya beli juga sangat bergantung pada keberhasilan pengendalian pandemi ini.

Maka dari itu, Rachmat bilang keberhasilan pengendalian pandemi akan sangat menentukan pemulihan aktivitas ekonomi, industri dan daya  beli. Kemudian juga soal kemudahan berusaha, seperti perizinan pemanfaatan sumber daya air dan pendirian pabrik.

"Saat ini industri AMDK mulai tumbuh lagi, perlahan, sudah mulai lebih baik dibanding awal pandemi. Kami berharap akhir tahun nanti bisa tumbuh positif meski sangat kecil. Kemungkinan sekitar tumbuh 1% atau kurang," tutup Rachmat.

Selanjutnya: Emiten makanan-minuman dinilai aman dari sentimen resesi dan PSBB

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli