JAKARTA. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) rupanya sedang kebanjiran permintaan pembiayaan kendaraan bermotor, baik roda empat maupun roda dua. Walhasil, perusahaan pembiayaan yang 90% pembiayaannya disokong Bank Danamon tersebut terpaksa merevisi targetnya di 2010 ini, dari Rp 17,5 triliun menjadi Rp 20 triliun. Hingga Mei 2010 ini saja, penyaluran pembiayaan yang dicatat Adira Finance untuk mobil dan sepeda motor sudah mencapai Rp 8,8 triliun atau naik 70% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, yakni Rp 5 triliun. “Pertumbuhan pasar mobil dan sepeda motor sangat pesat. Karenanya, selain merevisi target ke atas, kami juga akan merevisi proporsi pembiayaan untuk mobil menjadi 32% di tahun ini dari sebelumnya 25%,” tutur Direktur Pemasaran Adira Finance Hafid Hadeli ditemui KONTAN, Jakarta, Selasa (29/6).
Permintaan Naik, Adira Revisi Target Penyaluran Kredit Jadi Rp 20 Triliun
JAKARTA. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) rupanya sedang kebanjiran permintaan pembiayaan kendaraan bermotor, baik roda empat maupun roda dua. Walhasil, perusahaan pembiayaan yang 90% pembiayaannya disokong Bank Danamon tersebut terpaksa merevisi targetnya di 2010 ini, dari Rp 17,5 triliun menjadi Rp 20 triliun. Hingga Mei 2010 ini saja, penyaluran pembiayaan yang dicatat Adira Finance untuk mobil dan sepeda motor sudah mencapai Rp 8,8 triliun atau naik 70% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, yakni Rp 5 triliun. “Pertumbuhan pasar mobil dan sepeda motor sangat pesat. Karenanya, selain merevisi target ke atas, kami juga akan merevisi proporsi pembiayaan untuk mobil menjadi 32% di tahun ini dari sebelumnya 25%,” tutur Direktur Pemasaran Adira Finance Hafid Hadeli ditemui KONTAN, Jakarta, Selasa (29/6).