KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menanggapi santai pernyataan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi yang menyebut perombakan jabatan politis. Anies membantah ada dendam Pilkada yang mendorongnya mendemosi sejumlah lurah dan camat. "Imajinasi orang boleh-boleh saja ya, kami tidak bisa melarang pikiran orang," kata Anies di Jakarta Pusat, Rabu (27/2). Anies memastikan urusan Pilkada sudah lama selesai. Ia menyebut perombakan dilakukan karena evaluasi kinerja dan karena ia punya wewenang. "Artinya sebetulnya Gubernur punya wewenang melakukan rotasi enam bulan setelah menjabat," ujar dia.
Perombakan jabatan dituduh politis, ini jawaban Anies Baswedan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menanggapi santai pernyataan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi yang menyebut perombakan jabatan politis. Anies membantah ada dendam Pilkada yang mendorongnya mendemosi sejumlah lurah dan camat. "Imajinasi orang boleh-boleh saja ya, kami tidak bisa melarang pikiran orang," kata Anies di Jakarta Pusat, Rabu (27/2). Anies memastikan urusan Pilkada sudah lama selesai. Ia menyebut perombakan dilakukan karena evaluasi kinerja dan karena ia punya wewenang. "Artinya sebetulnya Gubernur punya wewenang melakukan rotasi enam bulan setelah menjabat," ujar dia.