KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perdagangan (Kemdag) memberikan izin kepada Bulog untuk memperpanjang impor beras sebanyak 20.000 ton. Menyikapi hal ini Ketua Umum Persatuan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (Perpadi) Sutarto Alimoeso beranggapan, impor beras saat ini merupakan hal yang lancar. Apalagi, menurutnya impor tersebut ditujukan untuk mengisi stok beras Bulog. "Pengadaan Bulog sampai saat ini belum lancar, stok beras Bulog sangat rendah, hanya 600,000 ton sudah termasuk impor. Kebiasaan ini tidak pernah terjadi. Karena itu impor itu hal wajar karena untuk mengisi stok tadi," jelas Sutarto kepada Kontan.co.id, Rabu (14/3).
Perpadi: Impor beras saat ini adalah hal yang wajar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perdagangan (Kemdag) memberikan izin kepada Bulog untuk memperpanjang impor beras sebanyak 20.000 ton. Menyikapi hal ini Ketua Umum Persatuan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (Perpadi) Sutarto Alimoeso beranggapan, impor beras saat ini merupakan hal yang lancar. Apalagi, menurutnya impor tersebut ditujukan untuk mengisi stok beras Bulog. "Pengadaan Bulog sampai saat ini belum lancar, stok beras Bulog sangat rendah, hanya 600,000 ton sudah termasuk impor. Kebiasaan ini tidak pernah terjadi. Karena itu impor itu hal wajar karena untuk mengisi stok tadi," jelas Sutarto kepada Kontan.co.id, Rabu (14/3).