KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Moncernya bisnis laptop akhir-akhir ini tak lepas dari kondisi pasar yang dipenuhi persiangan antar brand. Pelaku usaha melihat ini sebagai potensi pasar yang terus berkembang dengan ragam pilihan produk. Menurut Muhammad Firman, Head of Public Relations Asus Indonesia, kompetisi antar pemain cukup sengit, dimana cukup banyak pemain baru yang masuk ke Indonesia. "Misalnya pemain yang belum masuk ke pasar laptop sudah mulai terjun. Ini karena memang potensi market laptop di Indonesia sudah mulai kelihatan," sebutnya saat media gathering virtual, Rabu (12/8). Sedikit informasi, menurut Firman, di awal pandemi permintaan produk personal komputer (PC) dan laptop sempat anjlok, namun tak berapa lama muncul gejolak aktivitas online di rumah. "Kebutuhan laptop jadi signifikan di kala anak sekolah harus online, butuh lebih dari satu perangkat di dalam rumah," katanya.
Persaingan ketat di pasar laptop saat pandemi corona
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Moncernya bisnis laptop akhir-akhir ini tak lepas dari kondisi pasar yang dipenuhi persiangan antar brand. Pelaku usaha melihat ini sebagai potensi pasar yang terus berkembang dengan ragam pilihan produk. Menurut Muhammad Firman, Head of Public Relations Asus Indonesia, kompetisi antar pemain cukup sengit, dimana cukup banyak pemain baru yang masuk ke Indonesia. "Misalnya pemain yang belum masuk ke pasar laptop sudah mulai terjun. Ini karena memang potensi market laptop di Indonesia sudah mulai kelihatan," sebutnya saat media gathering virtual, Rabu (12/8). Sedikit informasi, menurut Firman, di awal pandemi permintaan produk personal komputer (PC) dan laptop sempat anjlok, namun tak berapa lama muncul gejolak aktivitas online di rumah. "Kebutuhan laptop jadi signifikan di kala anak sekolah harus online, butuh lebih dari satu perangkat di dalam rumah," katanya.