KONTAN.CO.ID - TOKYO. Harga minyak naik tipis pada Kamis (21/5). setelah data menunjukkan persediaan minyak mentah Amerika Serikat (AS) turun lagi. Ini meredakan kekhawatiran tentang kelebihan pasokan minyak, meskipun masih ada kekhawatiran atas kejatuhan ekonomi global dari pandemi corona yang membatasi kenaikan harga minyak. Harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Juli diperdagangkan naik 17 sen atau 0,5% menjadi US$ 35,92 per barel pada 0024 GMT. Baca Juga: Isi risalah pertemuan The Fed: Stimulus berlanjut, tidak ada rencana bunga negatif
Sementara harga inyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juli 2020 naik 4 sen atau 0,1% menjadi US$ 33,53 per barel. Persediaan minyak mentah AS turun 5 juta barel di pekan lalu, menurut data Administrasi Informasi Energi (EIA). Sementara stok minyak AS di pusat pengiriman Cushing, Oklahoma, turun 5,6 juta barel. Tanda-tanda bahwa tekanan penyimpanan minyak WTI mereda adalah positif untuk harga. Laporan terbaru menunjukkan penurunan stok lebih kepada faktor pasokan daripada permintaan produk yang meningkat," kata Capital Economics dalam catatan yang dikutip Reuters.