JAKARTA. PT Bank Mayapada Internasional Tbk menyebut pihaknya hanya tinggal menunggu persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk secara resmi masuk ke kategori Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) III. Pasalnya, jika merujuk pada akhir tahun 2016 bank berkode emiten MAYA ini telah mencapai Rp 6,2 triliun. Direktur Utama Bank Maypada, Haryono Tjahjarijadi mengatakan, diperkirakan akhir kuartal II 2017, pihaknya telah secara resmi masuk ke BUKU III. "Modal inti sudah Rp 6 triliun lebih, di akhir tahun lalu OJK bilang sekitar 6 bulan ke depan. Ini memang mekanisme OJK," katanya saat ditemui di kantornya, Jakarta (17/5). Lebih lanjut, Haryono mengatakan akan tetap fokus di segmen ritel dan komersial, termasuk di dalamnya terdapat kredit korporasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Persiapan BUKU III, Bank Mayapada bidik konsumer
JAKARTA. PT Bank Mayapada Internasional Tbk menyebut pihaknya hanya tinggal menunggu persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk secara resmi masuk ke kategori Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) III. Pasalnya, jika merujuk pada akhir tahun 2016 bank berkode emiten MAYA ini telah mencapai Rp 6,2 triliun. Direktur Utama Bank Maypada, Haryono Tjahjarijadi mengatakan, diperkirakan akhir kuartal II 2017, pihaknya telah secara resmi masuk ke BUKU III. "Modal inti sudah Rp 6 triliun lebih, di akhir tahun lalu OJK bilang sekitar 6 bulan ke depan. Ini memang mekanisme OJK," katanya saat ditemui di kantornya, Jakarta (17/5). Lebih lanjut, Haryono mengatakan akan tetap fokus di segmen ritel dan komersial, termasuk di dalamnya terdapat kredit korporasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).