KONTAN.CO.ID - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) atau yang lebih dikenal sebagai Indonesia Re, melakukan kerja sama dengan Sekolah Tinggi Manajemen Risiko dan Asuransi (STIMRA) dalam bentuk pemberian beasiswa bagi anak karyawan alih daya dan pelaksana perusahaan pada Selasa, 30 April 2024 bertempat di kantor Indonesia Re, Salemba, Jakarta Pusat. Nota kesepahaman kerja sama ditandatangani oleh Direktur Manajemen Risiko, Kepatuhan, SDM dan Corporate Secretary Indonesia Re, Robbi Yanuar Walid dan Ketua STIMRA Abitani Barkah Taim. Program TJSL BUMN dari Indonesia Re dibidang pendidikan kali ini merupakan kegiatan lanjutan yang diprakarsai oleh Kementerian BUMN pada tahun 2022, sejalan dengan penetapan program-program TJSL BUMN yang berorientasi pada pencapaian 17 (tujuh belas) Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) Nasional.
Indonesia Re memberikan dukungan untuk menyokong pendanaan pendidikan dalam bentuk beasiswa, sekaligus pengenalan industri asuransi sedari dini untuk para penerima beasiswa. Selama tahun 2023, Indonesia Re telah menggelontorkan dana sebesar Rp.436.000.000,- untuk mendukung program beasiswa ini. “Diharapkan melalui kemitraan Indonesia Re dengan STIMRA dapat meningkatkan peran perusahaan yang manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Selain itu, ilmu yang didapat oleh para penerima beasiswa melalui pendidikan formal ditargetkan jadi bekal mereka setelah lulus sehingga dapat menjadi praktisi-praktisi handal di industri asuransi dan reasuransi.” ujar Robbi. Hal ini juga dalam rangka mewujudkan salah satu visi Indonesia Re untuk meningkatkan pengetahuan, kapabilitas dan penerapan inovasi dalam asuransi/reasuransi, termasuk di dalamnya untuk mempersiapkan talenta-talenta terbaik di industri Perasuransian di Indonesia. Program Beasiswa ini tidak hanya menyasar siswa/i pada tingkat pendidikan tinggi saja, namun juga diberikan kepada siswa/i dari sekolah dasar hingga menengah atas. Pada level pendidikan tinggi, ada enam siswa yang dibiayai secara penuh hingga lulus. Salah satu penerima beasiswa yang lulus pada tahun 2024 yaitu Asyiah Putri Dinar dari jurusan Manajemen Konsentrasi Aktuaria STIMRA yang merupakan anak dari karyawan alih daya Indonesia Re. Kedepannya, Indonesia Re juga berencana agar program beasiswa ini dapat menyasar lebih banyak siswa/i dari sekolah-sekolah dengan basis ilmu asuransi. Lebih lanjut Robbi menyampaikan, “Selain beasiswa, kami juga memberikan sharing knowledge mengenai asuransi dan reasuransi melalui program Indonesia Re Mengajar kepada para siswa di sekolah-sekolah menengah atas di berbagai wilayah di Indonesia. Hal ini tak lain merupakan wujud dari tanggung jawab perusahaan dalam meningkatkan literasi dan pengenalan asuransi kepada masyarakat, khususnya kepada bibitbibit muda tunas bangsa yang akan membangun negeri di kemudian hari,” tutupnya.
Tentang Indonesia Re: PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) sebagai Perusahaan Induk yang dibentuk berdasarkan hukum dan Undang-undang Negara Republik Indonesia. Di tengah penguatan bisnis yang dilakukan Kementerian BUMN menyusun suatu kebijakan dan strategi penggabungan Perusahaan Reasuransi di Indonesia yang menjadi cikal-bakal lahirnya PT Reasuransi Umum Indonesia ke dalam Perusahaan Perseroan (Persero) PT Reasuransi Indonesia Utama. Kini, dengan komitmen dan dukungan dari pemerintah serta kualitas sumber daya manusia dan sistem Teknologi Informasi yang canggih, Indonesia Re siap memberikan proteksi dan solusi reasuransi yang terandalkan serta pelayanan reasuransi yang berkualitas internasional.
Baca Juga: Laba Turun 40,46%, Ini Kata Bos Reasuransi Indonesia Utama Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti