Pertagas rampungkan tiga proyek pipa gas di akhir tahun



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Gas (Pertagas) siap merampungkan sejumlah proyek pipa gas hingga akhir tahun 2018. Salah satu proyek Pertagas yang akan segera rampung adalah proyek pipa gas Duri-Dumai.

Direktur Utama Pertagas, Wiko Migantoro mengatakan, proyek pipa gas Duri-Dumai akan rampung pada pertengahan bulan Oktober 2018. Proyek pipa gas tersebut merupakan sinergi Pertagas dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN).

Proyek Duri-Dumai sepanjang 64 kilometer (km) dengan diameterr pipa 24 inch ini dibangun pada November 2017 lalu dengan investasi sebesar US$ 52,2 juta. Awalnya proyek ini ditargetkan rampung pada Oktober 2018.


Selain proyek Duri-Dumai, Pertagas juga akan segera merampungkan proyek Grissik-Pusri. Wiko menyebut proyek ini rencananya akan selesai pada November 2018. 

Saat ini, Pertagas sedang menunggu konfirmasi pasokan gas dari ConocoPhillips dan pembeli gas yaitu PT Pupuk Sriwidjadja Palembang (Pusri) sebelum proyek pipa gas tersebut beroperasi. Proyek Grissik-Pusri ini mulai dibangun pada 29 Agustus 2017.

Proyek pipa gas Grissik-Pusri ini dibangun sepanjang 176 km dengan diameter 20 inchi. Pipa gas ini akan mengalirkan gas sebesar 30 mmscfd pada awal beroperasi dan bertambah sebesar 70 mmscfd pada 2019 mendatang.

Proyek pipa gas yang terakhir akan segera rampung adalah Proyek pipa gas Gresik-Semarang. Proyek ini mulai dibangun pada tahun 2015 dan ditargetkan rampung pertengahan pada 2018.

Proyek pipa gas Gresik-Semarang ini dibangun dengan nilai investasi sebesar US$ 250 juta. Proyek pipa gas ini berdiameter 28 inchi sepanjang 267 km. Namun, proyek ini akan selesai lebih lambat dari target. "Kalau yang Gresik-Semarang akhir tahun, insya Allah," kata Wiko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .