JAKARTA. PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST) berupaya mempertahankan margin keuntungan di level 5% tahun depan. Adapun, dari pendapatan tahun depan perseroan memproyeksikan minimal bisa mencapai Rp 4,53 triliun. JD Juwono, Direktur Keuangan FAST menargetkan, tahun depan perseroan bisa mencetak kenaikan pendapatan 10%-12%. Target tersebut dibuat berdasarkan ekspansi yang akan dilakukan perusahaan pemegang merek Kentucky Fried Chicken (KFC) ini. Perusahaan akan membangun sedikitnya 30 gerai baru dan melakukan renovasi hingga 60 gerai. Namun, Juwono tidak memungkiri, tahun depan, biaya operasional berpotensi membengkak.
Pertahankan margin, KFC akan menaikkan harga
JAKARTA. PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST) berupaya mempertahankan margin keuntungan di level 5% tahun depan. Adapun, dari pendapatan tahun depan perseroan memproyeksikan minimal bisa mencapai Rp 4,53 triliun. JD Juwono, Direktur Keuangan FAST menargetkan, tahun depan perseroan bisa mencetak kenaikan pendapatan 10%-12%. Target tersebut dibuat berdasarkan ekspansi yang akan dilakukan perusahaan pemegang merek Kentucky Fried Chicken (KFC) ini. Perusahaan akan membangun sedikitnya 30 gerai baru dan melakukan renovasi hingga 60 gerai. Namun, Juwono tidak memungkiri, tahun depan, biaya operasional berpotensi membengkak.