JAKARTA. Pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 0,19% ke level 5.697,056 pada penutupan perdagangan Selasa (9/5) dipimpin oleh sektor pertambangan. Mengutip RTI, sektor tambang memimpin pelemahan sebesar 2,42%. Adapun pelemahan sektor tambang ini terjadi seiring terkoreksinya harga batu bara. Mengutip Bloomberg, Senin (8/5), harga batubara kontrak pengiriman Juli 2017 di ICE Futures Exchange melemah 2,60% ke level US$ 73,15 per metrik ton dibanding hari sebelumnya. Tren penurunan tersebut sudah terjadi sejak akhir April lalu. Christian Saortua , Analis Mina Padi Investama bilang, sektor tambang saat ini memang sedang dalam fase downtrend. "Hal ini diakibatkan oleh penurunan tren harga komoditas," ujar Christian kepada KONTAN, Selasa (9/5).
Pertambangan pimpin pelemahan indeks sektoral IHSG
JAKARTA. Pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 0,19% ke level 5.697,056 pada penutupan perdagangan Selasa (9/5) dipimpin oleh sektor pertambangan. Mengutip RTI, sektor tambang memimpin pelemahan sebesar 2,42%. Adapun pelemahan sektor tambang ini terjadi seiring terkoreksinya harga batu bara. Mengutip Bloomberg, Senin (8/5), harga batubara kontrak pengiriman Juli 2017 di ICE Futures Exchange melemah 2,60% ke level US$ 73,15 per metrik ton dibanding hari sebelumnya. Tren penurunan tersebut sudah terjadi sejak akhir April lalu. Christian Saortua , Analis Mina Padi Investama bilang, sektor tambang saat ini memang sedang dalam fase downtrend. "Hal ini diakibatkan oleh penurunan tren harga komoditas," ujar Christian kepada KONTAN, Selasa (9/5).