KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah memutuskan PT Pertamina sebagai pemegang hak kelola Blok Rokan pada 2021. Keputusan tersebut pun disambut baik oleh Pertamina.

"Pertama-tama tentu kami mengucapkan terimakasih atas kepercayaan yang telah diberikan oleh Pemerintah melalui Menteri ESDM,"kata Direktur Hulu Pertamina, Syamsu Alam ke Kontan.co.id pada Selasa (31/7).

Pertamina pun saat ini telah menyiapkan program kerja di Blok Rokan untuk tahun 2021. Program kerja yang akan jadi fokus utama Pertamina di Blok Rokan adalah pengurangan penurunan (decline) produksi di blok tersebut.

"Pada prinsipnya kami masih melihat beberapa peluang untuk mengoptimalkan berbagai program kerja untuk dapat mengurangi decline produksi yang cukup tajam. Setelah itu baru kita dapat melanjutkan dengan berbagai program sebagai upaya untuk peningkatan produksi,"jelas Alam.

Maklum saja, Blok Rokan merupakan blok yang sudah matang sehingga penurunan produksi juga cukup tajam di blok tersebut. Buarpun begitu, produksi Blok Rokan masih mencapai sekitar 200.000 bopd.

Makanya penurunan produksi akan menjadi pekerjaan rumah Pertamina nantinya. "Perlu diingat bahwa lapangan ini sudah mature dan sudah pada tahan decline yang tajam. Jadi tidak mudah untuk dalam waktu pendek membalikkan produksi di blok Rokan,"pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto