KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Eksekutif Institute For Development of Economics and Finance (Indef) Enny Sri Hartati berpendapat, bila Pertamina (Persero) tidak menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi yakni Pertamax akan berdampak ditinggalkannya oleh konsumen. Hal ini tentunya akan berimbas pada kinerja keuangan Pertamina yang semakin memburuk. Pasalnya, dengan kehilangan pelanggan secara otomatis akan merugikan perusahaan. "Dan itu bukan salahnya masyarakat karena masyarakat kalau konsumsi selalu maunya maksimilisasi utilitas, cari yang lebih murah," kata Enny di Jakarta, Rabu (19/12).
Pertamina akan kehilangan pelanggan bila tidak menurunkan harga Pertamax
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Eksekutif Institute For Development of Economics and Finance (Indef) Enny Sri Hartati berpendapat, bila Pertamina (Persero) tidak menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi yakni Pertamax akan berdampak ditinggalkannya oleh konsumen. Hal ini tentunya akan berimbas pada kinerja keuangan Pertamina yang semakin memburuk. Pasalnya, dengan kehilangan pelanggan secara otomatis akan merugikan perusahaan. "Dan itu bukan salahnya masyarakat karena masyarakat kalau konsumsi selalu maunya maksimilisasi utilitas, cari yang lebih murah," kata Enny di Jakarta, Rabu (19/12).