JAKARTA. Tahun ini PT Pertamina akan kembali mengeluarkan surat utang alias obligasi dalam bentuk valuta asing (valas) untuk keperluan pembiayaan investasi ladang minyaknya. Obligasi tersebut akan dikeluarkan tahun ini. Wakil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan penerbitan obligasi tersebut akan konvensional dalam valas. Mengenai berapa target ataupun besaran obligasi yang akan dikeluarkan, dirinya masih menutup rapat. "Pokoknya untuk keperluan capex. Kalau kebesaran (obligasinya), nanti malah tidak terserap," ujar Bambang, Senin (12/5). Sekedar informasi, pada tahun 2013 lalu perusahaan pelat merah di bidang migas tersebut mengeluarkan obligasi global sebesar US$ 3,25 miliar atau sekitar Rp 31,8 triliun. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Pertamina akan terbitkan lagi obligasi valas
JAKARTA. Tahun ini PT Pertamina akan kembali mengeluarkan surat utang alias obligasi dalam bentuk valuta asing (valas) untuk keperluan pembiayaan investasi ladang minyaknya. Obligasi tersebut akan dikeluarkan tahun ini. Wakil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan penerbitan obligasi tersebut akan konvensional dalam valas. Mengenai berapa target ataupun besaran obligasi yang akan dikeluarkan, dirinya masih menutup rapat. "Pokoknya untuk keperluan capex. Kalau kebesaran (obligasinya), nanti malah tidak terserap," ujar Bambang, Senin (12/5). Sekedar informasi, pada tahun 2013 lalu perusahaan pelat merah di bidang migas tersebut mengeluarkan obligasi global sebesar US$ 3,25 miliar atau sekitar Rp 31,8 triliun. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News