KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Internasional EP (PIEP) sebagai Regional Internasional SubHolding Upstream Pertamina membukukan produksi migas dari blok di luar negeri mencapai 150,9 Milion Barrel Oil of Equivalent Per Day (MBOEPD) pada semester I 2021. Raihan produksi ini bersumber dari blok migas yang tersebar di 13 negara. Direktur Utama Regional Internasional, John Anis mengungkapkan, dari total produksi tersebut, produksi minyak mencapai 97,3 MBOPD melebihi target RKAP 2021 sebesar 101%. Sedangkan untuk produksi gas sampai dengan Juni ini mencapai 310,8 MMSCFD. "Saat ini, PIEP berhasil memenuhi target 100% untuk tambahan cadangan minyak dan gas di semester 1 Tahun 2021," ungkap John dalam keterangan resmi, Senin (16/8). John melanjutkan, inovasi peningkatan produksi dilakukan melalui assive Seismic dan Smooth Fluid-05 (SF-05). Passive Seismic sendiri merupakan metode yang dapat memperkuat program Eksplorasi dan Developmen yang akan datang dengan suatu improvisasi teknologi yang lebih efisien, efektif dan ramah lingkungan.
Pertamina bukukan produksi blok migas di luar negeri sebanyak 150,9 MBOEPD
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Internasional EP (PIEP) sebagai Regional Internasional SubHolding Upstream Pertamina membukukan produksi migas dari blok di luar negeri mencapai 150,9 Milion Barrel Oil of Equivalent Per Day (MBOEPD) pada semester I 2021. Raihan produksi ini bersumber dari blok migas yang tersebar di 13 negara. Direktur Utama Regional Internasional, John Anis mengungkapkan, dari total produksi tersebut, produksi minyak mencapai 97,3 MBOPD melebihi target RKAP 2021 sebesar 101%. Sedangkan untuk produksi gas sampai dengan Juni ini mencapai 310,8 MMSCFD. "Saat ini, PIEP berhasil memenuhi target 100% untuk tambahan cadangan minyak dan gas di semester 1 Tahun 2021," ungkap John dalam keterangan resmi, Senin (16/8). John melanjutkan, inovasi peningkatan produksi dilakukan melalui assive Seismic dan Smooth Fluid-05 (SF-05). Passive Seismic sendiri merupakan metode yang dapat memperkuat program Eksplorasi dan Developmen yang akan datang dengan suatu improvisasi teknologi yang lebih efisien, efektif dan ramah lingkungan.