JAKARTA. Penurunan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi oleh PT Pertamina (Persero) direspons dengan cepat oleh Shell Indonesia. Perusahaan minyak asal Belanda itu latah menurunkan harga bensin dagangannya setelah Pertamina menurunkan harga. Menurut Fathia Syarif, Manager Media Relations, External Affairs and Communications Shell Indonesia penurunan harga berlaku untuk tiga produk bensin yang dijual SPBU milik Shell. Shell Super yang ber Oktan 92 tadinya dijual Rp 7.000 per liter sekarang dijual dengan harga Rp 6.500 per liter. Shell Super Extra ber Oktan 95 yang tadinya dijual Rp 7.400 per liter sekarang dijual dengan harga Rp 6.800 per liter. Terakhir, Shell Diesel yang tadinya dijual dengan harga Rp 8.500 per liter sekarang dijual dengan harga Rp 8.100 per liter. "Harga baru ini berlaku mulai 10 Desember 2008," ujar Fathia, Rabu (10/12). Fathia menambahkan, setidaknya ada tiga komponen yang diperhitungkan Shell ketika memutuskan untuk menurunkan harga. Yaitu MOPS, nilai tukar rupiah serta faktor kompetisi lokal.