JAKARTA. PT Pertamina EP menargetkan dapat menambah produksi sebanyak 3.000 barel per hari (bph) dari dua lapangan baru yang dimilikinya, yaitu lapangan Ranca Jawa dan Pondok Makmur di Jawa Barat.Menurut Direktur Utama Pertamina EP Salis Aprilian, kedua lapangan tersebut diupayakan dapat mulai berproduksi 2009 ini. Saat ini anak usaha PT Pertamina (Persero) itu tengah menunggu persetujuan Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) untuk mengoperasikan lapangan yang siap berproduksi tanpa eksplorasi tersebut, atau istilahnya Put On Production (POP) tahun ini."Potensi produksi Lapangan Ranca Jawa mencapai 1.000 bph sampai 1.500 bph dan Lapangan Pondok Makmur juga sekitar 1.000 bph sampai 1.500 bph," kata Salis, Selasa (5/5).Sampai akhir April lalu, rata-rata total produksi minyak Pertamina EP sebesar 122.000 bph. Masih jauh lebih rendah dari target produksi yang sudah ditetapkan pemerintah sebesar 125.500 bph. Namun Salis optimis angka target produksi itu dapat dilampaui sebelum akhir tahun.Selain dengan berproduksi dari lapangan baru, Pertamina EP akan mengupayakan pencapaian tersebut dengan menambah produksi dari lapangan yang sudah berproduksi. Yaitu dari Lapangan Poleng yang sebelumnya 6.000 bph menjadi 10.000 bph dengan menambah enam sumur dan Pondok Tengah dari 13.000 bph menjadi 15.000 bph dengan menambah tiga sumur. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Pertamina EP Tambah Produksi 3.000 barel per hari
JAKARTA. PT Pertamina EP menargetkan dapat menambah produksi sebanyak 3.000 barel per hari (bph) dari dua lapangan baru yang dimilikinya, yaitu lapangan Ranca Jawa dan Pondok Makmur di Jawa Barat.Menurut Direktur Utama Pertamina EP Salis Aprilian, kedua lapangan tersebut diupayakan dapat mulai berproduksi 2009 ini. Saat ini anak usaha PT Pertamina (Persero) itu tengah menunggu persetujuan Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) untuk mengoperasikan lapangan yang siap berproduksi tanpa eksplorasi tersebut, atau istilahnya Put On Production (POP) tahun ini."Potensi produksi Lapangan Ranca Jawa mencapai 1.000 bph sampai 1.500 bph dan Lapangan Pondok Makmur juga sekitar 1.000 bph sampai 1.500 bph," kata Salis, Selasa (5/5).Sampai akhir April lalu, rata-rata total produksi minyak Pertamina EP sebesar 122.000 bph. Masih jauh lebih rendah dari target produksi yang sudah ditetapkan pemerintah sebesar 125.500 bph. Namun Salis optimis angka target produksi itu dapat dilampaui sebelum akhir tahun.Selain dengan berproduksi dari lapangan baru, Pertamina EP akan mengupayakan pencapaian tersebut dengan menambah produksi dari lapangan yang sudah berproduksi. Yaitu dari Lapangan Poleng yang sebelumnya 6.000 bph menjadi 10.000 bph dengan menambah enam sumur dan Pondok Tengah dari 13.000 bph menjadi 15.000 bph dengan menambah tiga sumur. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News