KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) memasang target optimistis di bisnis perdagangan karbon. Manajemen berekspektasi pendapatan carbon credit PGEO akan tumbuh dua kali lipat dalam lima tahun ke depan. Sebagai perbandingan, tahun lalu, anak usaha PT Pertamina (Persero) ini mengeduk pendapatan baru dari carbon credit sebesar US$ 747.000. Meski demikian, pada laporan keuangan per kuartal pertama 2023, PGEO terpantau belum membukukan pendapatan dari bisnis perdagangan karbon. Muhammad Taufik, Manager Corporate Communication & Stakeholder Management Pertamina Geothermal Energy mengatakan, sampai saat ini PGEO masih terus melakukan usaha untuk tetap membukukan pendapatan dari segmen carbon credit di tahun 2023.
Pertamina Geothermal (PGEO) Genjot Pendapatan dari Segmen Carbon Credit
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) memasang target optimistis di bisnis perdagangan karbon. Manajemen berekspektasi pendapatan carbon credit PGEO akan tumbuh dua kali lipat dalam lima tahun ke depan. Sebagai perbandingan, tahun lalu, anak usaha PT Pertamina (Persero) ini mengeduk pendapatan baru dari carbon credit sebesar US$ 747.000. Meski demikian, pada laporan keuangan per kuartal pertama 2023, PGEO terpantau belum membukukan pendapatan dari bisnis perdagangan karbon. Muhammad Taufik, Manager Corporate Communication & Stakeholder Management Pertamina Geothermal Energy mengatakan, sampai saat ini PGEO masih terus melakukan usaha untuk tetap membukukan pendapatan dari segmen carbon credit di tahun 2023.