KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Hulu Energi (PHE) dikabarkan akan melakukan aksi korporasi initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam waktu dekat. Kabarnya dana yang dibidik perusahaan hulu migas ini mencapai Rp 8 triliun hingga Rp 9 triliun. Direktur Avere Investama, Teguh Hidayat menjelaskan, secara umum selama aksi korporasi IPO yang dilakukan perusahaan-perusahaan sebelumnya sukses memperoleh dana segar meskipun tidak 100%, misalnya target Rp 10 triliun hanya dapat Rp 7 triliun, asalkan ada investor publik masuk, maka potensi kesuksesan untuk perusahaan yang IPO selanjutnya masih besar. Terkhusus aksi korporasi IPO yang akan dilaksanakan oleh Pertamina Hulu Energi (PHE) pada semester I 2023 mendatang, Teguh menilai, jika dilihat dari sudut pandang perusahaan, secara teorinya kemungkinan besar akan sesukses PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO).
Pertamina Hulu Energi Berencana IPO, Bagaimana Prospeknya ke Depan?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Hulu Energi (PHE) dikabarkan akan melakukan aksi korporasi initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam waktu dekat. Kabarnya dana yang dibidik perusahaan hulu migas ini mencapai Rp 8 triliun hingga Rp 9 triliun. Direktur Avere Investama, Teguh Hidayat menjelaskan, secara umum selama aksi korporasi IPO yang dilakukan perusahaan-perusahaan sebelumnya sukses memperoleh dana segar meskipun tidak 100%, misalnya target Rp 10 triliun hanya dapat Rp 7 triliun, asalkan ada investor publik masuk, maka potensi kesuksesan untuk perusahaan yang IPO selanjutnya masih besar. Terkhusus aksi korporasi IPO yang akan dilaksanakan oleh Pertamina Hulu Energi (PHE) pada semester I 2023 mendatang, Teguh menilai, jika dilihat dari sudut pandang perusahaan, secara teorinya kemungkinan besar akan sesukses PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO).