JAKARTA. PT Pertamina (Persero) berinisiatif mengendalikan pemakaian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi di wilayah yang rawan penyelewengan. Caranya adalah dengan menggunakan semacam alat kendali. Vice President Corporate Communication PT Pertamina Mochammad Harun menjelaskan, proyek ini merupakan uji coba yang akan diberlakukan di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan. "Harapannya pertengahan Juni bisa mulai," ujar Harun, Kamis (3/5). Menurut Harun, pemilihan wilayah Kalimantan sebagai lokasi uji coba, karena daerah di Kalimantan paling rawan penyelewengan. Alasan lainnya, jumlah kendaraan di Kalimantan tidak sebanyak di kota-kota besar.
Pertamina kendalikan BBM bersubsidi di Kalimantan
JAKARTA. PT Pertamina (Persero) berinisiatif mengendalikan pemakaian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi di wilayah yang rawan penyelewengan. Caranya adalah dengan menggunakan semacam alat kendali. Vice President Corporate Communication PT Pertamina Mochammad Harun menjelaskan, proyek ini merupakan uji coba yang akan diberlakukan di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan. "Harapannya pertengahan Juni bisa mulai," ujar Harun, Kamis (3/5). Menurut Harun, pemilihan wilayah Kalimantan sebagai lokasi uji coba, karena daerah di Kalimantan paling rawan penyelewengan. Alasan lainnya, jumlah kendaraan di Kalimantan tidak sebanyak di kota-kota besar.