KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Lubricants melebarkan sayap sampai ke Australia, anak usaha PT Pertamina (persero) yang bergerak di sektor pelumas untuk otomotif dan industri tersebut kini membuka kantor perwakilan di Sydney, Australia. Hal ini dilakukan untuk memperkuat jaringan pasar global perusahaan, selain juga memperkenalkan produk pelumas kelas dunia miliknya. Afandi, Direktur Utama dan Andria Nusa, Direktur Sales & Marketing PT Pertamina Lubricants bersama dengan Duta Besar RI untuk Australia, Vanuatu Kristianto Legowo dan Konjen RI untuk New South Wales, Queensland dan South Australia, R Heru Hartanto Suboli meresmikan representative office yang terletak di House of Indonesia, Sydney dengan melakukan penandatanganan prasasti dan pemotongan pita. “Sesuai dengan prinsip dan tujuan yang kami terapkan, PT Pertamina Lubricants akan semakin dekat dengan konsumen dan calon konsumen, di mana kami dapat secara langsung beradaptasi dengan perkembangan dan perubahan pasar di Australia,” ujar Afandi dalam siaran pers, Jumat (2/3).
Pertamina Lubricants buka kantor perwakilan di Australia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Lubricants melebarkan sayap sampai ke Australia, anak usaha PT Pertamina (persero) yang bergerak di sektor pelumas untuk otomotif dan industri tersebut kini membuka kantor perwakilan di Sydney, Australia. Hal ini dilakukan untuk memperkuat jaringan pasar global perusahaan, selain juga memperkenalkan produk pelumas kelas dunia miliknya. Afandi, Direktur Utama dan Andria Nusa, Direktur Sales & Marketing PT Pertamina Lubricants bersama dengan Duta Besar RI untuk Australia, Vanuatu Kristianto Legowo dan Konjen RI untuk New South Wales, Queensland dan South Australia, R Heru Hartanto Suboli meresmikan representative office yang terletak di House of Indonesia, Sydney dengan melakukan penandatanganan prasasti dan pemotongan pita. “Sesuai dengan prinsip dan tujuan yang kami terapkan, PT Pertamina Lubricants akan semakin dekat dengan konsumen dan calon konsumen, di mana kami dapat secara langsung beradaptasi dengan perkembangan dan perubahan pasar di Australia,” ujar Afandi dalam siaran pers, Jumat (2/3).