JAKARTA. PT Pertamina (Persero) menang tender pelumas PT PLN (Persero) sebesar 9.338 kl atau senilai Rp 176 miliar. Pertamina menggusur dua peserta lain, yaitu PT Shell Indonesia dan PT Total Indonesia. "Pertamina dipilih karena memiliki keunggulan kualitas, layanan dan harga yang sangat kompetitif," ujar Mochamad Harun, Vice President Communication PT Pertamina (Persero), Sabtu (6/11).Nantinya, Pertamina akan memasok pelumas untuk mesin-mesin pembangkit PLN. Baik untuk wilayah Indonesia bagian barat dan timur. Pertamina akan menyuplai pelumas unggulan untuk high speed diesel engine PLN, yaitu Meditran S30, Meditran S40, Meditran SX CH-4. Sementara produk untuk medium speed diesel engine adalah Salyx 420, dan Salyx 430. "Produk-produk ini sebelumnya juga telah digunakan PLN dan terbukti andal dalam mendukung kegiatan operasi di seluruh wilayah nusantara," kata Harun.Untuk Indonesia bagian barat, Pertamina akan menyalurkan 4.025 kl pelumas senilai Rp 70,8 miliar. Beberapa wilayah pembangkit seperti di Sumatra Selatan, Sumatra Barat, Jambi, Bengkulu, NTB, NTT, dan Kalimantan Barat. Sementara untuk wilayah Indonesia bagian timur akan dipasok 5.313 kl pelumas senilai Rp 105,9 miliar. Antara lain ke Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Maluku, dan Papua. Harun menambahkan, pasar pelumas, terutama pelumas skutik masih menggairahkan. Alasannya, berdasarkan statistik, pangsa pasar motor skutik tahun 2010 akan mencapai 40%-45% dari total pasar motor. Untuk itu, Pertamina baru saja merilis oli skutik baru Enduro Gear. Melalui produk baru ini Pertamina berharap menjual 550.000 KL pelumas tahun ini. Dan mempertahankan pangsa pasar pelumas domestik sebesar 54% dari total pasar oli domestik sebesar 700.000 KL per tahun. Namun Fathia Syarif, Corporate Communication Shell Indonesia, mengatakan, dia belum bisa memberikan tanggapan seputar menangnya Pertamina. "Saya sedang di luar kota," ujarnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Pertamina menang tender pelumas PLN
JAKARTA. PT Pertamina (Persero) menang tender pelumas PT PLN (Persero) sebesar 9.338 kl atau senilai Rp 176 miliar. Pertamina menggusur dua peserta lain, yaitu PT Shell Indonesia dan PT Total Indonesia. "Pertamina dipilih karena memiliki keunggulan kualitas, layanan dan harga yang sangat kompetitif," ujar Mochamad Harun, Vice President Communication PT Pertamina (Persero), Sabtu (6/11).Nantinya, Pertamina akan memasok pelumas untuk mesin-mesin pembangkit PLN. Baik untuk wilayah Indonesia bagian barat dan timur. Pertamina akan menyuplai pelumas unggulan untuk high speed diesel engine PLN, yaitu Meditran S30, Meditran S40, Meditran SX CH-4. Sementara produk untuk medium speed diesel engine adalah Salyx 420, dan Salyx 430. "Produk-produk ini sebelumnya juga telah digunakan PLN dan terbukti andal dalam mendukung kegiatan operasi di seluruh wilayah nusantara," kata Harun.Untuk Indonesia bagian barat, Pertamina akan menyalurkan 4.025 kl pelumas senilai Rp 70,8 miliar. Beberapa wilayah pembangkit seperti di Sumatra Selatan, Sumatra Barat, Jambi, Bengkulu, NTB, NTT, dan Kalimantan Barat. Sementara untuk wilayah Indonesia bagian timur akan dipasok 5.313 kl pelumas senilai Rp 105,9 miliar. Antara lain ke Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Maluku, dan Papua. Harun menambahkan, pasar pelumas, terutama pelumas skutik masih menggairahkan. Alasannya, berdasarkan statistik, pangsa pasar motor skutik tahun 2010 akan mencapai 40%-45% dari total pasar motor. Untuk itu, Pertamina baru saja merilis oli skutik baru Enduro Gear. Melalui produk baru ini Pertamina berharap menjual 550.000 KL pelumas tahun ini. Dan mempertahankan pangsa pasar pelumas domestik sebesar 54% dari total pasar oli domestik sebesar 700.000 KL per tahun. Namun Fathia Syarif, Corporate Communication Shell Indonesia, mengatakan, dia belum bisa memberikan tanggapan seputar menangnya Pertamina. "Saya sedang di luar kota," ujarnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News