KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gerak cepat Pertamina bekerja sama dengan Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota (Sudin Damkar) Jakarta Utara dalam penanganan api di area pipa penerimaan BBM Integrated Terminal Plumpang berhasil memadamkan api sekitar tiga jam. Sejak ditemukannya kebocoran pipa penerimaan BBM pada pukul 19.33 WIB dan diikuti dengan terjadinya kebakaran di area pemukiman warga, Pertamina segera menyatakan status keadaaan darurat (emergency declare). Dengan Kerjasama dan bantuan berbagai pihak, tim emergency berhasil memadamkan api pada pukul 22.43 WIB. “Setelah kondisi lokasi dinyatakan aman, status emergency dinyatakan dicabut dan penyaluran BBM kembali dilakukan pada pukul 04.00 WIB, sehingga pasokan BBM tidak terganggu,” ungkap Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) dilansir dari laman Pertamina, Sabtu (4/3).
Pertamina Pastikan Penyaluran BBM Tidak Terganggu Imbas Kebakaran Depo Plumpang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gerak cepat Pertamina bekerja sama dengan Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota (Sudin Damkar) Jakarta Utara dalam penanganan api di area pipa penerimaan BBM Integrated Terminal Plumpang berhasil memadamkan api sekitar tiga jam. Sejak ditemukannya kebocoran pipa penerimaan BBM pada pukul 19.33 WIB dan diikuti dengan terjadinya kebakaran di area pemukiman warga, Pertamina segera menyatakan status keadaaan darurat (emergency declare). Dengan Kerjasama dan bantuan berbagai pihak, tim emergency berhasil memadamkan api pada pukul 22.43 WIB. “Setelah kondisi lokasi dinyatakan aman, status emergency dinyatakan dicabut dan penyaluran BBM kembali dilakukan pada pukul 04.00 WIB, sehingga pasokan BBM tidak terganggu,” ungkap Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) dilansir dari laman Pertamina, Sabtu (4/3).