KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Patra Niaga akan terus menambah jumlah pangkalan LPG Subsidi untuk mendorong penyaluran lebih luas dan dalam. Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan menjelaskan, pihaknya sebagai perusahaan yang mengelola operasional bisnis dan pelayanan menyiapkan sejumlah fasilitas distribusi. Dia merinci, saat ini Pertamina mengoperasikan 46 terminal LPG yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia. Kemudian 699 stasiun pengisian LPG atau Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) dan 5.200 agen di seluruh wilayah region yang mengkonsumsi LPG 3 kg yakni Sumatra hingga Sulawesi.
Baca Juga: Pertamina Catat Pembelian LPG 3 Kg Terbanyak Ada di Jabar dan Jateng “Kami juga menyiapkan 244.000 pangkalan LPG 3 kg di mana saat ini kami berupaya meningkatkan jumlah pangkalan dalam kaitannnya untuk menjangkau masyarakat lebih dalam lagi dan jauh lagi. Sehingga mempermudah masyarakat mendapatkan LPG 3 kg,” ujarnya dalam konferensi pers secara virtual, Kamis (3/8). Terkait dengan isu kurang lancarnya distribusi LPG subsidi, Riva menyatakan, Pertamina melakukan kunjungan langsung dan menginspekasi ke lokasi yang menunjukkan peningkatan permintaan. Setelah berkoordinasi dengan seluruh region Pertamina, pihaknya menambah pasokan ke lokasi yang mengalami kekurangan, dengan tetap memperhatikan penyaluran secara terukur dan mengacu pada kuota yang ditetapkan pemerintah. “Kami memastikan tidak ada gangguan di dalam penyaluran LPG 3 Kg, kami terus memastikan hal tersebut,” tegasnya. Selain itu, Pertamina juga bekerja sama dengan Pemerintah Daerah dan Provinsi untuk melakukan kunjungan lapangan, tidak hanya ke pangkalan, tetapi juga ke lokasi yang memungkinkan Pertamina menambah jaringan distribusi. Untuk meningkatkan efektivitas penyaluran LPG Subsidi, Pertamina akan terus menambah jumlah pangkalan di mana setiap tahunnya tren tersebut terus tumbuh 10%. Namun, lanjut Riva, strategi menambah pangkalan ini juga melihat ketersediaan kuota LPG. “Sehingga sangat penting pangkalan dibuat berimbang dengan kebutuhan konsumen. Makanya dari analisa dan proses tersebut sangat penting untuk mengetahui jumlah konsumen yang merupakan sasaran LPG 3 kg,” terangnya.
Baca Juga: Per Juli 2023, Pertamina Catat Registrasi Penerima LPG 3 Kg Sebanyak 6,7 Juta Orang Tidak hanya itu, pihaknya juga melakukan pendataan pengguna LPG 3 kg untuk menjalankan penugasan dari pemerintah yang tertuang dalam Keputusan Dirjen Migas Kementerian ESDM No 99 Tahun 2023. Sejalan dengan itu, Pertamina melakukan pendataan, memperbaiki, dan meningkatkan kapabilitas distribusi LPG subsidi ke masyarakat yang membutuhkan. Riva berharap, seluruh pendataan ke sistem digital bisa diselesaikan pada kuartal III 2023. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Herlina Kartika Dewi
