JAKARTA. Guna mengendalikan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, PT Pertamina (Persero) meluncurkan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) khusus menjual BBM non subsidi. Hingga saat ini setidaknya ada sekitar 26 SPBU khusus yang menjual BBM non subsidi. "Pertamina juga akan mendirikan SPBU khusus mobile yang melayani wilayah perkebunan dan pertambangan," ujar Hanung Budya saat rapat dengar pendapat dengan DPR Komisi VII RI, Rabu (30/5). Untuk SPBU yang tidak lagi menjual premium itu berlokasi di Jabodetabek dan Bali. Kelima SPBU itu berlokasi di wilayah Pondok Indah, Jakarta; Fatmawati, Jakarta; Moderland, Tangerang; dan Azalea, Lippo Cikarang, sisanya di wilayah Bali. Hanung menjelaskan kelima SPBU ini hanya menyediakan Pertamax, Pertamax Plus dan Pertamina Dex. "Ke depannya kami juga akan membuat SPBU yang serupa di wilayah Surabaya dan Makassar," kata Hanung. Dari 26 SPBU khusus itu, sebanyak 21 SPBU khusus menjual solar dex (non subsidi) yang berlokasi di Riau, Sumatera Selatan, DKI Jakarta, Bali, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur dan Sulawesi Tenggara.
Pertamina sediakan 26 SPBU khusus non subsidi
JAKARTA. Guna mengendalikan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, PT Pertamina (Persero) meluncurkan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) khusus menjual BBM non subsidi. Hingga saat ini setidaknya ada sekitar 26 SPBU khusus yang menjual BBM non subsidi. "Pertamina juga akan mendirikan SPBU khusus mobile yang melayani wilayah perkebunan dan pertambangan," ujar Hanung Budya saat rapat dengar pendapat dengan DPR Komisi VII RI, Rabu (30/5). Untuk SPBU yang tidak lagi menjual premium itu berlokasi di Jabodetabek dan Bali. Kelima SPBU itu berlokasi di wilayah Pondok Indah, Jakarta; Fatmawati, Jakarta; Moderland, Tangerang; dan Azalea, Lippo Cikarang, sisanya di wilayah Bali. Hanung menjelaskan kelima SPBU ini hanya menyediakan Pertamax, Pertamax Plus dan Pertamina Dex. "Ke depannya kami juga akan membuat SPBU yang serupa di wilayah Surabaya dan Makassar," kata Hanung. Dari 26 SPBU khusus itu, sebanyak 21 SPBU khusus menjual solar dex (non subsidi) yang berlokasi di Riau, Sumatera Selatan, DKI Jakarta, Bali, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur dan Sulawesi Tenggara.